Abstrak merupakan suatu
ringkasan yang lengkap dan menjelaskan keseluruhan isi artikel ilmiah. Abstrak
umumnya disajikan dalam satu paragraf dan disarankan tidak lebih dari 200 kata
(beberapa jurnal mengijinkan sampai 400 kata). Abstrak ditempatkan pada bagian
awal artikel ilmiah. Penulisan abstrak yang baik perlu dipertimbangkan
mengingat bagian ini merupakan bagian artikel yang dibaca setelah judul.
Sangatlah beralasan, dibaca tidaknya suatu artikel ilmiah tergantung pada kesan
yang diperoleh pembaca saat membaca abstraknya. Bagian artikel yang paling
sulit dikerjakan adalah abstrak. Abstrak dalam bahasa Inggris merupakan satu
kemutlakan yang harus ada (persyaratan dalam akreditasi jurnal ilmiah).
Abstrak harus bersifat
informatif dan deskriptif, artinya setiap informasi yang terkandung pada
abstrak tersebut harus berdasarkan fakta. Dengan kata lain, sangat tidak
diperkenankan untuk mencantumkan informasi yang tidak ada faktanya yang jelas
dalam isi artikel pada suatu abstrak. Abstrak yang baik harus mengandung empat
unsur: argumentasi logis perlunya dilakukan observasi atau penelitian untuk
memecahkan masalah, pendekatan yang digunakan untuk memecahkan masalah
(metode), hasil yang dicapai dalam penelitian serta kesimpulan yang diperoleh.
Setiap unsur hendaknya diungkapkan dalam kalimat yang singkat dan jelas, dengan
demikian keseluruhan abstrak menjadi tidak terlalu panjang.
Abstrak tidak boleh
mengandung pustaka dan penunjukkan gambar atau tabel. Data dalam abstrak,
hendaknya disajikan secara tepat sehingga pembaca tidak perlu mengacu pada
ilustrasi yang disajikan di dalam teks. Dengan alasan yang sama, sebaiknya
dihindari penggunaan singkatan pada abstrak. Penyajian abstrak dengan cara
seperti ini menjadi sangat penting, bila diinginkan suatu artikel ilmiah dibaca
secara luas.
Komponen abstrak yang sangat penting adalah Hasil
Penelitian. Komponen ini harus terlihat
paling banyak dari sebuah abstrak.
Secara runut disampaikan tentang karakteristik sampel, hasil analisis
sederhana, sampai analisis inti atau utama.
Jangan lupa memberikan nilai p untuk setiap analisis. Angka-angka yang penting seperti besar
prevalensi, nilai rata setiap kelompok yang dibandingkan harus dimuat dalam
abstrak ini. Pembaca harus dapat
menangkap setiap parameter yang dianalisis dengan baik. Untuk itu, patut dilakukan latihan yang
berulang kali, agar dengan pemaparan yang singkat hasil utama dari penelitian
ini sudah terungkap dalam abstrak ini. Bagian terakhir dari abstrak adalah
kesimpulan. Kesimpulan harus menjawab tujuan penelitian yang
dikemukakan pada bagian awal dari abstrak.
Jangan sampai tujuan penelitian dan kesimpulan yang diberikan tidak
sama. Keseluruhan abstrak ini bisa
tersusun dari beberapa paragraf, atau
dalam satu paragraf.
Di bagian abstrak, perlu
dicantumkan kata kunci (key words).
Umumnya key words ini dipakai untuk kemudahan akses pembaca kepada
artikel ini melalui kata-kata kunci yang umum digunakan. Itulah sebabnya, pada kata kunci ini penulis
diminta menampilkan 3-5 kata kunci dalam tulisan jurnal ini.
Bagi mahasiswa yang
memerlukan bantuan dalam Bahasa Inggris, abstrak dalam bahasa Inggris dapat dibantu oleh
seorang ahli bahasa di Pusat Bahasa. Untuk penerjemahan ini haruslah dicek lagi
oleh pembimbing karena ada kata atau istilah untuk bidang
ilmu tertentu yang tidak sesuai dengan apa yang dipahami
oleh para ahli bahasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar